Kalau tidak ada lagi kamu di hari depan ku..
Ini bukan salah mu..
Aku sudah memilih,
Jauh sebelum kamu menerka..
Aku sudah menentukan,
Jauh sebelum kamu merencanakan..
Aku sudah memutuskan,
Jauh sebelum kamu meminta aku untuk terus tinggal..
Kalau tidak ada lagi kamu di waktu depan ku..
Ini bukan salah ku..
Kamu sudah berusaha,
Jauh sebelum aku mencegah..
Kamu sudah bersikap,
Jauh sebelum aku mengubah..
Kamu sudah berangan,
Jauh sebelum aku menolak kamu untuk terus ada..
Kalau tidak ada lagi kita di masa depan..
Ini bukan salah kita..
Kita sudah saling menyayangi,
Meski akhirnya menjadi sangat disayangkan..
Kita sudah saling mengerti,
Meski akhirnya menjadi tidak dimengerti..
Kita sudah saling percaya,
Meski akhirnya menjadi tidak bisa dipercaya..
Kalau masa depan yang terjadi tidak seperti bayangan di masa lalu..
Ini bukan salah masa lalu..
Kalau lelaki yang bersama ku saat membentang janur kuning bukan kamu..
Ini pun bukan salahnya..
Dan kalau di masa depan hanya ada aku dan kamu..
Ini bukan tentang kesalahan..
Ini hanya tentang mengikhlaskan ‘kita’..
"The rain may be falling hard outside, But your smile makes it all alright. I'm so glad that you're my friend. I know our friendship will never end." There may be somebody who is thinking about you RIGHT NOW and wishing that you were around. That's the wonderful thing about friendship-you always feel loved and cared about
Sabtu, 16 Juli 2011
Mengapa kau slalu membuat qu menangis..
Slama ini aku slalu ada buat mu..
Namun,,
kau seakan tak perduli..
Kasih sayang dan cinta yang qu berikan padamu
Munkin aku hanya sebagai bonekamu.
yang bisa kau permainkan..
Kau telah membuat luka..
Aku tak menyangka kau akan membuat luka..
Luka yang teramat dalam ini dihatiku..
Slama ini aku slalu ada buat mu..
Namun,,
kau seakan tak perduli..
Kasih sayang dan cinta yang qu berikan padamu
Munkin aku hanya sebagai bonekamu.
yang bisa kau permainkan..
Kau telah membuat luka..
Aku tak menyangka kau akan membuat luka..
Luka yang teramat dalam ini dihatiku..
Tak pernah ku inginkan dirimu seperti itu.
Meninggalkan aku begitu saja.
Menahan luka yang memerah untuk kesekian kali.
Membalut hati yang letih dengan airmata.
Ketika waktu telah di ujung penantian.
Saat kita akan berpisah, tataplah mataku untuk terakhir kali.
dan kau akan mendapatkan kedamaian yang memang sengaja kusimpan untukmu.
Rinai mimpi temani sepiku yang mengendap.
Kala aku menginggatmu, dan semua saat manis itu.
Segalanya seperti mimpi jalani hidup sendiri.
Andai waktu terulang, aku akan tetap tak berubah.
Selalu ada cerita tersimpan di hatiku.
Tentang kita tersenyum, tentang kita tertawa.
yang kini tinggal kenangan.
Sebab kau lah penyebab kita berpisah!!
Apakah kau pernah merasakan apa yang aku rasakan??
Tersenyumlah ketika kau ingat aku.
Menangislah jika kau mulai mengingat semuanya.
Aku bungkam disini menyendiri.
Bukan karena aku tak peduli.
Tapi..
aku tak tahu apalagi yang harus kulakukan untuk hadirkan senyummu lagi.
Karena perih itu pun jelas terbayang dimataku.
Aku tak disampingmu.
Bukan aku tak mau.
Karena aku tak tahu lagi bagimana aku bisa menghadirkan dirimu lagi.
Kenangan dirimu tentang tertawa, ceria dan bahagia.
seperti dulu.
Ketika aku mencoba untuk melupakanmu.
semua tak bisa.
karena ternyata hanya kenanganmulah yang tak hilang !!
Datanglah padaku ketika kau membutuhkan perasaan ini !!
Aku akan setia menunggumu !!
Berlari mengejar angin, tertepih riuh deburnya bunga.
Menanti cinta tulus akan menepi.
Takkan lagi ku mendengar suaramu sebagai keajaiban diriku.
Bayang dirimu menghilang.
takkan ku dengar lagi suaramu, nyanyikan keajaiban kecilmu.
Saat embun pagi datang getarkan relung hati kecilku.
Akankah terasa lagi senja yang hadir saat kau beri padaku dulu??
Menatap langit biru terlukis senyum ceria, bertaburkan riuh indah dunia.
Aku adalah lelaki yg memegang teguh janjiku.
dan bertahan seterjal apapun cinta itu.
tak peduli ia tak memperdulikanku.
Aku tetap setia menantinya !!
Meninggalkan aku begitu saja.
Menahan luka yang memerah untuk kesekian kali.
Membalut hati yang letih dengan airmata.
Ketika waktu telah di ujung penantian.
Saat kita akan berpisah, tataplah mataku untuk terakhir kali.
dan kau akan mendapatkan kedamaian yang memang sengaja kusimpan untukmu.
Rinai mimpi temani sepiku yang mengendap.
Kala aku menginggatmu, dan semua saat manis itu.
Segalanya seperti mimpi jalani hidup sendiri.
Andai waktu terulang, aku akan tetap tak berubah.
Selalu ada cerita tersimpan di hatiku.
Tentang kita tersenyum, tentang kita tertawa.
yang kini tinggal kenangan.
Sebab kau lah penyebab kita berpisah!!
Apakah kau pernah merasakan apa yang aku rasakan??
Tersenyumlah ketika kau ingat aku.
Menangislah jika kau mulai mengingat semuanya.
Aku bungkam disini menyendiri.
Bukan karena aku tak peduli.
Tapi..
aku tak tahu apalagi yang harus kulakukan untuk hadirkan senyummu lagi.
Karena perih itu pun jelas terbayang dimataku.
Aku tak disampingmu.
Bukan aku tak mau.
Karena aku tak tahu lagi bagimana aku bisa menghadirkan dirimu lagi.
Kenangan dirimu tentang tertawa, ceria dan bahagia.
seperti dulu.
Ketika aku mencoba untuk melupakanmu.
semua tak bisa.
karena ternyata hanya kenanganmulah yang tak hilang !!
Datanglah padaku ketika kau membutuhkan perasaan ini !!
Aku akan setia menunggumu !!
Berlari mengejar angin, tertepih riuh deburnya bunga.
Menanti cinta tulus akan menepi.
Takkan lagi ku mendengar suaramu sebagai keajaiban diriku.
Bayang dirimu menghilang.
takkan ku dengar lagi suaramu, nyanyikan keajaiban kecilmu.
Saat embun pagi datang getarkan relung hati kecilku.
Akankah terasa lagi senja yang hadir saat kau beri padaku dulu??
Menatap langit biru terlukis senyum ceria, bertaburkan riuh indah dunia.
Aku adalah lelaki yg memegang teguh janjiku.
dan bertahan seterjal apapun cinta itu.
tak peduli ia tak memperdulikanku.
Aku tetap setia menantinya !!
Andaikan saja ..
Engkau masih di sini ..
Temani hariku yang kini terasa sepi …
Mungkinkah diri mu kan kembali untuk ku ??
setelah kau pergi tinggalkan ku …
Bayangan diri mu ..
Slalu hiasi mimpi …
Tak mungkin ku lupa kenangan indah dengan mu ..
Hangatnya kasih mu ..
Damaikan hati ini ..
Datanglah kembali di peluk ku …
Karna ku tak bisa ..
Lupakan semua tentang mu ..
yang slalu temani di setiap mimpi-mimpi ..
Ingin ku nikmati ..
Masa indah dengan mu ..
Mengulang kembali cerita yang terhenti …
Engkau masih di sini ..
Temani hariku yang kini terasa sepi …
Mungkinkah diri mu kan kembali untuk ku ??
setelah kau pergi tinggalkan ku …
Bayangan diri mu ..
Slalu hiasi mimpi …
Tak mungkin ku lupa kenangan indah dengan mu ..
Hangatnya kasih mu ..
Damaikan hati ini ..
Datanglah kembali di peluk ku …
Karna ku tak bisa ..
Lupakan semua tentang mu ..
yang slalu temani di setiap mimpi-mimpi ..
Ingin ku nikmati ..
Masa indah dengan mu ..
Mengulang kembali cerita yang terhenti …
Aku tersenyum…..
Melihat indah senyummu yang buat diri ini bahagia.
Aku tertawa…..
Menyaksikan tawa candamu yang selalu dapat buat aku senang.
Rasa ini adalah rasa yang selalu muncul ketika kau ada disampingku.
Merangkul tubuhku dengan segenap bahagia yang kau ciptakan untukku.
Mengangkat wajah ku yang enggan tertawa atau tersenyum,
karena beban pikiran yang buat aku diam.
Aku tertawa..
Melihat indah dirimu dari dalam jiwamu.
Tenang mu yang selalu buat ku hangat disampingmu.
Sungguh aku bahagia dikala terus berjalan disisimu.
Memandang lekat wajahmu,
hingga tak bosan bibir ini memuji.
Menyaksikan dekat harum tubuhmu,
hingga tak bosan aku berdiri dibelakangmu
walau hanya untuk terus menarik napas panjang untuk berdecak kagum akan harumnya tubuhmu.
aku bahagia……
menyaksikan wajah malaikatmu menyejukan hari-hariku.
terus bersamaku.
jangan tinggalkan aku.
karena sebenarnya hati ini sangat mencintaimu.
Melihat indah senyummu yang buat diri ini bahagia.
Aku tertawa…..
Menyaksikan tawa candamu yang selalu dapat buat aku senang.
Rasa ini adalah rasa yang selalu muncul ketika kau ada disampingku.
Merangkul tubuhku dengan segenap bahagia yang kau ciptakan untukku.
Mengangkat wajah ku yang enggan tertawa atau tersenyum,
karena beban pikiran yang buat aku diam.
Aku tertawa..
Melihat indah dirimu dari dalam jiwamu.
Tenang mu yang selalu buat ku hangat disampingmu.
Sungguh aku bahagia dikala terus berjalan disisimu.
Memandang lekat wajahmu,
hingga tak bosan bibir ini memuji.
Menyaksikan dekat harum tubuhmu,
hingga tak bosan aku berdiri dibelakangmu
walau hanya untuk terus menarik napas panjang untuk berdecak kagum akan harumnya tubuhmu.
aku bahagia……
menyaksikan wajah malaikatmu menyejukan hari-hariku.
terus bersamaku.
jangan tinggalkan aku.
karena sebenarnya hati ini sangat mencintaimu.
Langganan:
Postingan (Atom)